Sejak kecil saya ingin sekali menjadi pemain sepak bola profesional.setiap waktu,pada saat itu saya selalu mengikuti kegiatan bermain bola sebagaimana layaknya bocah-bocah kampung yang bermain di pinggiran lapangan,di setiap saya bermain,saya selalu melihat orang-orang dewasa yang sudah menjadi pemain handal dan hebat.
Di benak saya setiap main sepakbola saya selalu berkeinginan bermain bersama mereka.Dengan berselangnya waktu saya mulai tumbuh untuk mengikuti SEKOLAH SEPAKBOLA (SSB).Bersama rekan-rekan saya dulu,saya mengikuti latihan demi latihan.
Di bawah arahan pelatih,saya terus mengikuti arahan yang di berikan setiap latihan.Dari belajar latihan fisik,skill,mental,teknik,dan masih banyak lagi.Saya dari sepakbola dapat belajar bagaimana untuk selalu disiplin untuk selalu menghargai waktu,kesempatan.Setalah saya memasuki sekolah menengah pertama (SMP).
Saya bersama teman-teman satu club,mengikuti turnamen sepakbola antar sekolah menengah pertama se-kabupaten.Dengan pengalaman pertama saya mengikuti turnamen besar.Saya melakukan pertandingan demi pertandingan bersama club.Berselang berapa waktu setelah turnamen berlangsung,ternyata saya terpilih sebagai calon seleksi untuk salah satu club junior di wilayah saya.Dengan senang,campur gembira,saya untuk tidak menyianyiakan kesempatan yang ada.Denagn dia antar seorang guru olahraga saya di waktu SMP.
Saya langsung bergegas untuk memakai perlengkapan seakbola,Dengan muka tegang saya berusaha melakukan pemanasan untuk meregangkan otot-otot yang kaku.Begitu banyaknya pesaing yang ada pada saat itu,saya melakukan seleksi dengan sungguh-sungguh.seminggu setelah seleksi saya menunggu hasil seleksi yang telah saya jalani bersama rekan-rekan seleksi pada saat itu.Dengan harapan dan cita-cita sejak kecil ingin menjadi pemain profesional.
Akhirnya terpilih kembali untuk ikut seleksi kedua dengan menyisihkan dari 100 lebih para peserta seleksi.Akan tetapi pada seleksi selanjutnya saya tidak berhasil masuk pada seleksi berikutnya yang menyisakan hanya 24 pemain,yang akan berlaga untuk mengikuti turnamen antara daerah se-indonesia,Dengan sedih dan kecewa saya harus melepas kesempatan yang sudah di depan mata.Tapi saya tidak cepat patah arang untuk menjadi pemain sepakbola yang profesional.Maka saya sadar,dari situlah saya selalu terus untuk latihan buat meningkatkan permainan sepakbola saya.Untuk itulah saya terus mengingatkan kapada teman-teman saya di manapun berada,
Gunakanlah kesempatan itu selagi kita bisa menggunakanya.Latihlah dirimu untuk menjadi seorang yang engkau inginkan.gunakan kesempatan,waktu,pikiran selalu disiplin dalam melakukan segala hal.Untuk bisa menjadi orang yang sukses.